|
Nikmati Indahnya Kehidupan Setiap Hari |
<$BlogDateHeaderDate$>
|
“Life is not be endured, but to be enjoyed. – Hidup tidak untuk dipikul, tetapi untuk dinikmati.” Hubert H. Humphrey, mantan wakil presiden & senator Amerika.
Setiap hari adalah hari yang sangat indah dan istimewa, di mana pun kita berada dan apa pun yang kita kerjakan. Kehidupan sehari-hari yang indah dan bisa kita nikmati tidak selalu terlihat cantik dan menyenangkan. Karena kehidupan kita ini adalah sebuah proses, yang penuh dengan dinamika, ketidakpastian, perubahan, dan pencobaan dalam bentuk suka maupun duka.
Dikisahkan tentang sebuah fenomena seorang wanita, sebut saja Susi. Wanita tersebut berlibur bersama suaminya, Hidayat, ke Australia. Susi sangat tertarik pada sebuah baju yang indah terbuat dari bulu biri-biri. Ia pun membeli baju tersebut dan merencanakan akan mengenakan baju itu bila putri sulungnya diwisuda tahun depan. Baju indah itu pun selalu terbalut plastik dan tergantung rapi di dalam lemari. Susi sangat bergairah menunggu saat menghadiri acara wisuda itu. Tetapi ternyata Ia mengalami kecelakaan 6 bulan sebelumnya. Susi terluka sangat parah, dan meninggal dunia saat itu juga. Baju indah itu pun tidak akan pernah dikenakan Susi, dan hari istimewa itu juga tidak akan pernah ada untuknya.
Kejadian tersebut adalah ilustrasi mengapa kita jangan berhenti dan memikirkan satu tujuan saja. Karena sebenarnya kita dapat menikmati setiap detik, menit atau setiap proses perjuangan sebelum berhasil mencapai tujuan. Saya mempunyai tiga tips sederhana supaya kita dapat menikmati indahnya kehidupan setiap hari. Langkah pertama adalah mengerahkan seluruh kemampuan dan kekuatan kita untuk memilih. Menciptakan pilihan itu sangat penting, karena apa yang kita hadapi saat ini merupakan hasil dari pilihan kita di masa yang lalu.
“The history of free men is never written by chance, but by choice. – Sejarah seorang manusia merdeka tidak pernah tercipta secara kebetulan, melainkan tercipta karena pilihan mereka sendiri,” kata Dwight D. Eisenhower.
Pilihan dan kemauan merupakan anugerah istimewa sebagai manusia. Bila kita sudah mampu menciptakan pilihan, berarti kita sudah memiliki kendali terhadap arah kehidupan dan menjadi tanggap akan apa yang harus kita kerjakan. Ketika kita memilih untuk selalu berpikir dan bersikap positif dalam memulai dan menyelesaikan tanggung jawab sehari-hari walau apa pun yang terjadi, berarti kita sudah memilih hari kita istimewa setiap hari. Langkah kedua adalah menempatkan prioritas. Untuk itu kita harus sering-sering bertanya kepada diri sendiri, “Apa yang paling penting saya kerjakan hari ini? Apa yang harus saya selesaikan hari ini?” Bila Anda selalu dapat menciptakan dan menjalankan prioritas dengan baik maka hal itu akan menjamin hari-hari Anda istimewa.
Setelah menempatkan prioritas, pastikan Anda fokus pada hari ini. Kita memang memerlukan target jangka panjang, tetapi kita harus berfokus pada hari ini. Selesaikan tugas hari ini hingga tuntas. Jika Anda berusaha menunda, maka tugas-tugas yang harus Anda selesaikan akan kian menumpuk dari hari ke hari. Penyelesaikan tugas pada hari ini maka akan berdampak pada penyelesaian tugas jangka panjang juga. Dengan melakukan apa yang terbaik pada hari ini, berarti Anda menjadikan hari ini istimewa. Selain menggunakan ketiga tips tersebut setiap hari, milikilah rasa syukur dan kesadaran bahwa segala sesuatu yang kita temui setiap hari adalah hadiah (“present”) teristimewa dari Tuhan YME. Sebab tidak semua manusia mendapatkan anugerah kehidupan pada hari yang sedang kita rasakan saat ini. Lagipula, sebenarnya keindahan dan kenikmatan hidup hanya ada di dalam hati, tanpa harus dimengerti oleh pikiran kita. Bila Anda sudah memiliki rasa syukur dan kesadaran tersebut, maka hari-hari Anda akan jauh lebih menyenangkan. Bila kehidupan kita saat ini mungkin masih nampak sebagai sesuatu yang mengecewakan dan tidak sempurna, tidak pernah ada kata terlambat menjadikan hari-hari kita selalu istimewa dan menyenangkan. “Tidak pernah terlambat untuk menjadi apa yang mungkin Anda capai,” kata George Elliot.
Cobalah untuk melaksanakan langkah-langkah seperti yang saya uraikan di atas, sekedar untuk memastikan Anda pun bisa menikmati kehidupan ini setiap hari.
Sumber: Andrew Ho. Andrew Ho lahir di kampung Bukit Kangkar, Johor, Malasyia, pada 28 Agustus 1962. Pemegang gelar Bachelor of Art (economic) dari University of Malaya ini telah menulis sejumlah buku seperti, Highway To Success, A Cup of Coffee for Your Soul, One Daily, It’s My Life, dan One Minute Motivation. Andrew Ho dikenal sebagai motivator top di Thailand, China, Hongkong, Malaysia, dan Indonesia. Labels: Andrew Ho |
posted by .:: me ::. @ 6:42:00 AM |
|
|
|
:: My Profile :: |
... m.y.z.t.e.r.i.o.u.z ...
... click my profile ...
... please don't click ...
Join me on
Friendster!
|
:: Wisdom :: |
|
:: Recent Post :: |
|
:: Archives :: |
|
:: Menu :: |
|
:: LETTO Fans Blog :: |
|
:: NIDJIholic Blog :: |
Click Slide Show
|
:: Friends :: |
|
:: Games :: |
| |